Senin, 30 April 2012

TUGAS KE-3 "Mencegah Hepatitis"


NAMA : NING SABAR MAWARNI
KELAS: 3 KA23
NPM : 15109970
BAHASA INDONESIA 2#
TUGAS KE -3



Mencegah Hepatitis

Tahukah anda bahwa Fungsi utama dari hati atau liver adalah menyaring racun-racun yang ada pada darah. dan ada sekitar 500 fungsi lain dari hati. Hepatitis adalah peradangan pada hati atau liver.Jika seseorang menderita hepatitis, maka  dapat menghancurkan kesehatan orang tersebut secara keseluruhan dikarenakan racun yang tetap mengendap pada darah dan mengganggu bahkan merusak kinerja organ lain. Akibat lainnya adalah hati menolak darah yang mengalir sehingga tekanan darah menjadi tinggi dan pecahnya pembuluh darah.

banyak faktor yang bisa menyebabkan rusaknya hati. mengkonsumsi alkohol secara berlebihan, atau karena termakan racun yang membebani kerja liver dan mengakibatkan fungsi hati menjadi rusak. Tetapi, pada kebanyakan kasus, hepatitis disebabkan oleh virus yang ditularkan penderita hepatitis.

Macam mancam virus hepatitis

Ada 5 macam virus hepatitis yang dinamai sesuai abjad. Kelima virus itu adalah virus hepatitis A (VHA), virus hepatitis B (VHB), virus hepatitis C (VHC), virus hepatitis D (VHD) dan virus hepatitis E (VHE). Virus-virus ini terus berkembang dan bahkan diperkirakan sedikitnya masih ada 3 virus lagi yang dapat menyebabkan hepatitis.

Virus yang paling banyak menjangkiti manusia adalah VHB, penyebab hepatitis B. Diperkirakan 1 dari 3 orang yang ada di bumi pernah terinfeksi. Sekitar 350 juta manusia hidup dengan virus mengendap pada tubuhnya dan berpotensi menulari orang lain. Virus ini menyebabkan kematian sedikitnya 600.000 orang per tahun.


Gejala Hepatitis

pada kebanyakan kasus yang menimpa anak anak,gejala hepatitis tidak selalu tampak.namun ada beberapa gejala yang umum dari hepatitis , yaitu rasa nyeri atau sakit pada perut bagian kanan, badan lemas, mual, demam dan diare. Pada beberapa kasus juga ditemukan gejala seperti akan flu dan sakit kuning yang ditandai kulit dan mata yang terlihat kuning.

Virus dapat berpindah dari seorang penderita ke orang yang sehat. Jika kekebalan tubuh seseorang sedang lemah, virus akan menjangkiti tubuh orang yang sehat. Walau sebenarnya, virus dapat dibersihkan oleh antibodi manusia itu sendiri jika sistem kekebalan tubuhnya baik.
Habbatussauda sangat baik untuk meningkatkan kekebalan tubuh









Jenis Jenis hepatitis

Hepatitis A

Virus hepatitis A biasa terdapat pada kotoran penderitanya. Virus dapat hidup pada air bahkan pada es batu. Cara penyebaran virus ini adalah karena meminum air yang tercemar VHA. Bisa juga karena mengkonsumsi makanan yang tidak dimasak dengan benar sehingga virus tetap hidup pada makanan atau karena orang yang mempersiapkan makanan tidak terbiasa cuci tangan dengan benar terlebih dahulu, padahal mungkin saja pada tangannya terdapat virus hepatitis A. Tidak mencuci tangan setelah buang air kecil atau besar juga menyebabkan virus yang ada pada kotoran manusia ini akhirnya berpindah.


Hepatitis B

Penularan virus hepatitis B (VHB) biasanya melalui darah atau cairan tubuh seperti air liur, cairan vagina, atau air mani yang masuk dalam aliran darah orang sehat. Ini karena hepatitis B terdapat dalam darah dan cairan tubuh tersebut. Tranfusi darah, darah pada pisau cukur, perawatan gigi, gunting kuku, jarum suntik atau jarum yang digunakan untuk membuat tato dapat memindahkan sejumlah kecil darah yang terinfeksi virus hepatitis. Bahkan noda darah yang sudah mengering dapat menulari orang lain selama 1 minggu sejak menempel pada suatu benda. Cara lain penyebaran virus ini adalah karena terbawa dari sejak kandungan dari seorang ibu yang terinfeksi dan karena hubungan seks.

 
Hepatitis C


Pengindap hepatitis C biasanya ditularkan dengan cara yang hampir sama dengan penularan hepatitis B, tetapi pada kebanyakan orang adalah karena jarum suntik.


Bagaimana Menangangi Hepatitis ?

Jika salah seorang dari kita atau keluarga kita terkena hepatitis , maka Perawatan dini harus segara dilakukan agar penderita dapat disembuhkan, karena semakin lambat ditangani, virus akan semakin merusak hati dan bahkan menjadi kanker. hanya saja dikarenakan hepatitis kadangkala tidak menampakkan gejala yang jelas, kebanyakan orang tidak menyadari kalau dalam tubuhnya sudah berdiam virus hepatitis dan akhirnya hati pun terlanjur menjadi rusak parah.

Vaksinasi dapat diberikan agar seseorang mendapatkan antibodi dari virus hepatitis A (VHA) dan virus hepatitis B (VHB). Namun, untuk hepatitis C tidak ada vaksinasi untuk mencegahnya. Walau seseorang belum terindikasi virus ini tetapi pemberian vaksin dapat mencegah virus merusak hati karena gejala hepatitis bisa saja baru muncul puluhan tahun kemudian. Pemberian vaksin khususnya perlu diberikan pada anak-anak karena kekebalan tubuh mereka lebih lemah untuk membersihkan virus hepatitis dibandingkan orang dewasa.

Jika kondisi hati sudah rusak parah, pilihannya adalah melakukan pencangkokkan hati. Tetapi, ini akan sulit karena donor hati yang ada lebih sedikit dibandingkan daftar tunggu dari penderita yang membutuhkan hati.

Bagaimana pasien menghadapi hepatitis ?
Penderita hepatitis seharusnya mengkonsumsi makanan yang bergizi dan istirahat yang cukup agar tubuh mampu bertahan menghadapi virus ini dan mencegah jumlah virus semakin banyak yang akan menggeroti kesehatan penderitanya.

Gizi dan istirahat yang baik juga harus dipenuhi untuk semua, karena bisa saja tanpa sepengetahuan kita, virus menulari dan menyerang hati atau liver. Tetapi, dengan kekebalan tubuh yang kuat, tubuh akan mampu menangani virus hepatitis yang membahayakan ini.



Minggu, 29 April 2012

BAHASA INDONESIA 2# " MUSEUM WAYANG"



TULISAN BEBAS KE-6 
 BAHASA INDONESIA 2#
NING SABAR MAWARNI
15109970
3KA23

Letak bangunan gedung Museum Wayang di Jl. Pintu Besar Utara No. 27. pada mulanya merupakan lokasi gereja tua yang didirikan VOC pada tahun 1640 dengan nama “ de oude Hollandsche Kerk “ sampai tahun 1732 yang berfungsi sebagai tempat untuk peribadatan penduduk sipil dan tentara bangsa Belanda yang tinggal di Batavia. Pada tahun 1733 gereja tersebut mengalami perbaikan, dan namanya dirubah menjadi “ de nieuwe Hollandsche Kerk “ dan berdiri terus sampai tahun 1808. Di halaman gereja ini yang sekarang menjadi ruangan taman terbuka Museum Wayang, di dalamnya terdapat taman kecil dengan prasasti-prasastinya yang berjumlah 9 ( sembilan ) buah yang menampilkan nama-nama pejabat Belanda yang pernah dimakamkan di halaman gereja tersebut.
Diantara prasasti tersebut tertulis nama Jan Pieterszoon Coen, seorang Gubernur Jenderal yang berhasil menguasai kota Jayakarta pada tanggal 30 Mei 1619 setelah kekuasaan P. Jayakarta lumpuh akibat pertentangan dengan Kraton Banten, Dalam tahun 1621 Heeren XVII memerintahkan Coen untuk memakai nama Batavia untuk kota Pelabuhan Jayakarta. Kota Batavia yang dibangun oleh Coen diatas puing reruntuhan Jayakarta dengan membuat suatu kota tiruan sesuai dengan kota-kota di negeri Belanda. Sebagai akibat terjadinya gempa, bangunan Gereja Belanda Baru itu telah rusak. Selanjutnya lokasi bekas Gereja tersebut dibangunlah gedung yang nampak sebagaimana sekarang ini dengan fungsinya sebagi gudang milik perusahaan Geo Wehry & Co. Bagian muka museum ini dibangun pada tahun 1912 dengan gaya Noe Reinaissance, dan pada tahun 1938 seluruh bagian gedung ini dipugar dan disesuaikan dengan gaya rumah Belanda pada zaman Kompeni.
Sesuai besluit pemerintah Hindia Belanda tertanggal 14 Agustus 1936 telah ditetapkan gedung beserta tanahnya menjadi monumen. Selanjutnya dibeli oleh Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen ( BG ) yaitu lembaga independent yang didirikan untuk tujuan memajukan penelitian dalam bidang seni dan ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang-bidang ilmu biologi, fisika, arkeologi, kesusastraan, etnologi dan sejarah, serta menerbitkan hasil penelitian. Pada tahun 1937 oleh lembaga tersebut gedung diserahkan kepada Stichting oud Batavia dan kemudian dijadikan museum dengan nama “ de oude Bataviasche Museum “ atau museum Batavia Lama “ yang pembukaannya dilakukan oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda terakhir, Jonkheer Meester Aldius Warmoldu Lambertus Tjarda van Starkenborg Stachouwer (22 Desember 1939). Sejak pendudukan Jepang dan revolusi kemerdekaan R.I. gedung museum ini tidak terawat. Pada tahun 1957 diserahkan kepada Lembaga Kebudayaan Indonesia ( LKI ) dan sejak itu nama museum diganti menjadi Museum Jakarta Lama .
Pada tanggal 1 Agustus 1960 namanya disingkat menjadi Museum Jakarta. Pada tanggal 17 September 1962 oleh LKI diserahkan kepada pemerintah R.I. cq Departemen Pendidikan dan Kebudayaan dan pada akhirnya pada tanggal 23 Juni 1968 oleh Dirjen Kebudayaan Dep. Pendidikan dan Kebudayaan gedung museum diserahkan kepada Pemerintah DKI Jakarta dan di gedung ini pula Dinas Museum dan Sejarah DKI Jakarta berkantor . Sejak kepindahan Museum Jakarta (sekarang Museum Sejarah Jakarta) ke gedung bekas KODIM 0503 Jakarta Barat yang dahulunya disebut gedung Stadhuis / Balaikota, maka bekas gedung Dinas Museum dan Sejarah DKI Jakarta kemudian dijadikan Museum Wayang. Gagasan didirikannya Museum Wayang adalah ketika Gubernur DKI Jakarta H. Ali Sadikin ketika menghadiri Pekan Wayang II tahun 1974. Dengan dukungan panitia acara tersebut, Gubernur DKI Jakarta dengan para pecinta wayang, Pemerintah DKI Jakarta menunjuk gedung yang terletak di Jl. Pintu Besar Utara No. 27 sebagai Museum Wayang. Sebagai pendamping Museum Wayang didirikan Yayasan Nawangi dengan H. Budiardjo sebagai Ketua Umum. Selanjutnya Yayasan menunjuk Ir. Haryono Haryo Guritno sebagai pimpinan proyek pendirian Museum Wayang. Sesudah penataan koleksi wayang selesai maka pada tanggal 13 Agustus 1975 diresmikan pembukaan Museum Wayang oleh Gubernur DKI Jakarta H. Ali Sadikin. Museum Wayang merupakan Unit Pelaksana Teknis Dinas Kebudayaan dan Permuseuman di bidang pewayangan terakhir berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Propinsi DKI Jakarta Nomor 134 tahun 2002 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Kebudayaan dan Permuseuman Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta (BAB VIII, Pasal 33, 1).

BAHASA INDONESIA 2# "MUSEUM TEKSTIL JAKARTA"


 BAHASA INDONESIA 2#

TULISAN BEBAS KE -5

Museum Tekstil Jakarta

Museum Tekstil Jakarta merupakan sebuah lembaga edukatif kultural yang mengemban misi untuk melestarikan budaya tekstil tradisional Indonesia. Sebagai satu-satunya Museum Tekstil di Jakarta dan pertama di Indonesia yang memiliki tugas khusus tersebut, Museum Tekstil senantiasa berupaya untuk menjalankan fungsinya melalui berbagai program kegiatan yang digelar bagi publik.
Adapun aktivitas yang digelar oleh Museum Tekstil antara lain pameran (koleksi museum maupun koleksi pihak ketiga); seminar, diskusi dan workshop tentang tekstil; penyuluhun bagi para pelajar; penelitian koleksi ke berbagai daerah maupun kepustakaan; perawatan koleksi museum; pelayanan konservasi tekstil dan aneka pelatihan (batik, jumputan, warna alami, dll).

BAHASA INDONESIA 2# "MUSEUM TAMAN PRASASTI"


 TULISAN BEBAS KE-4
BAHASA INDONESIA 2#
NING SABAR MAWARNI 
15109970
3KA23
MUSEUM TAMAN PRASASTI

Jakarta memiliki puluhan museum yang bisa menjadi media pengetahuan sejarah. Salah satu museum menarik di Jakarta adalah Museum Taman Prasasti di Jl Tanah Abang No 1 Jakarta Pusat. Di sini terdapat berbagai prasasti kuno yang mengandung seni yang tinggi.Dulunya, area ini merupakan pemakaman umum Kebon Jahe Kober. Pada tahun 1977, area ini dibuka untuk umum dan menjadi museum. Area yang tadinya seluas 5,5 hektar ini kini hanya memiliki luas 1,3 hektar saja. Meski begitu, museum ini dipenuhi lebih dari 1.300 makam.
Makam-makam ini memiliki ciri khasnya masing-masing yang menarik untuk ditelusuri. makam-makam ini dibuat dari batu alam, marmer dan perunggu. Kebanyakan prasasti bertemakan malaikat bersayap namun ada juga yang prasasti perunggu berbentuk pastur dan prasasti batu berbentuk wanita.Karena keindahan dan keartistikannya, museum ini sering dijadikan objek berburu foto bagi para pecinta fotografi. Selain itu, banyak juga para calon pengantin yang mengadakan foto prewed di museum ini.

BAHASA INDONESIA 2# "MUSEUM SEJARAH JAKARTA"


 TULISAN BEBAS KE - 3
 BAHASA INDONESIA 2#
NING SABAR MAWARNI
3KA23
15109970

Di Museum Sejarah Jakarta kita bisa menelusuri jejak sejarah Kota
Jakarta yang menempati gedung bekas Stadhuis atau Balaikota.
Pembangunan gedung ini selesai tahun 1712 dan diresmikan dua
tahun sebelumnya oleh Gubernur Jenderal Abraham van Riebeeck.
Setelah mengalami beberapa perubahan fungsi, gedung ini ditetapkan
sebagai Museum Sejarah Jakarta pada tanggal 30 Maret 1974.
Lebih dari 500 koleksi dipamerkan, mulai dari Prasasti Ciaruteun
yang merupakan peninggalan Kerajaan Tarumanegara dimana
terdapat jejak telapak kaki Dewa Wisnu, Meriam si Jagur yang terkenal
sebagai lambang kesuburan, Patung Dewa Hermes, Mimbar Masjid
Kampung Baru, penjara bawah tanah dimana Untung Suropati (1670)
dan Pangeran Diponegoro (1830) pernah ditahan dan air mancur
ditengah Taman Fatahilah yang dahulu berjasa menjadi salah satu
sumber air di kawasan Balaikota.
Sebuah bangunan bergaya Barok Klasik berdiri megah di Taman Fatahillah, merupakan kawasan bersejarah, adalah salah satu dari sejumlah bangunan cagar budaya yang keberadaannya perlu dilestarikan. Gedung tersebut sangat diperlukan demi kepentingan pendidikan dan diharapkan pula dapat menjadi sarana pembinaan bagi generasi muda. Selain itu, keberadaannya akan sangat menunjang pada dunia kepariwisataan, khususnya di wilayah Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Museum Sejarah Jakarta merupakan nama yang sebenarnya, oleh masyarakat dikenal dengan nama "Museum Fatahillah".

BAHASA INDONESIA 2# " MUSEUM KEBANGKITAN NASIONAL"


 TULISAN BEBAS KE-2
NING SABAR MAWARNI
15109970
3KA23
BAHASA INDONESIA 2#

Museum Kebangkitan Nasional adalah sebuah museum yang memamerkan berbagai koleksi benda-benda bersejarah yang berkaitan dengan sejarah kebangkitan bangsa Indonesia dalam meraih kemerdekaannya. Museum ini menempati gedung tua bekas sekolah kedokteran yang didirikan oleh Belanda untuk orang-orang bumiputra bernama STOVIA (School Tot Opleiding Van Inlandsche Arsten). Bekas gedung sekolah kedokteran ini mulai dibangun sejak tahun 1899 M dan selesai pada tahun 1901 M. Di gedung ini, para mahasiswa bumiputra dari berbagai daerah di Indonesia dididik selama 7—9 tahun dan diharuskan tinggal dalam sebuah asrama sekolah.
Gedung STOVIA merupakan tempat berkumpulnya orang-orang terpelajar bumiputra dari berbagai daerah di Nusantara. Di gedung inilah bibit-bibit nasionalisme dan kebangkitan bangsa Indonesia mulai bersemai, tumbuh, dan menyebar. Pada tanggal 20 Mei 1908, di gedung ini telah lahir organisasi pergerakan nasional Budi Utomo yang dipelopori oleh beberapa mahasiswa STOVIA, antara lain dr. Sutomo, dr. Ciptomangunkusumo, dr. Wahidin Sudirohusodo, dan dr. Setiabudi (Douwes Dekker). Kemunculan organisasi ini, dalam catatan sejarah, dianggap sebagai tonggak penting dalam proses terbentuknya kesadaran nasional untuk melawan penjajah Belanda.
Tanggal lahir organisasi Budi Utomo kemudian ditetapkan oleh Pemerintah Indonesia sebagai hari Kebangkitan Nasional. Pada masa pendudukan Jepang, yakni tahun 1942, gedung eks STOVIA ini difungsikan sebagai penjara bagi tentara Belanda yang menjadi tawanan perang. Pada tahun 1920 pendidikan Stovia dipindahkan ke Gedung baru, di Jl. Salemba No. 6, karena gedung lama tidak memenuhi syarat lagi untuk pendidikan kedokteran. Pada tahun 1925 Gedung Stovia digunakan untuk pendidikan MULO (setingkat SMP), AMS (setingkat SMA), dan Sekolah Asisten Apoteker. Sekolah ini berlangsung sampai tahun 1942, karena sejak kedatangan bala tentara Jepang (1942-1945) gedung ini digunakan untuk tempat penampungan bekas tentara Belanda (sebagai tawanan perang).
Setelah Indonesia merdeka, gedung tua bekas sekolah STOVIA tersebut masih berdiri kokoh dan baru direnovasi oleh Pemerintah DKI Jakarta pada tanggal 6 April 1973. Setelah beberapa lama, gedung ini diresmikan oleh Presiden Soeharto menjadi Gedung Kebangkitan Nasional, dan pada tanggal 27 September 1982 pengelolaannya dialihkan dari Pemerintah DKI Jakarta kepada Pemerintah Indonesia (Departemen Pendidikan dan Kebudayaan). Dengan kewenangan ini, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan melalui SK Mendikbud No. 030/0/1984 akhirnya menetapkan penyelenggaraan sebuah museum di dalam Gedung Kebangkitan Nasional dengan nama Museum Kebangkitan Nasional.

BAHASA INDONESIA 2# "MUSEUM BAHARI"



TULISAN BEBAS 1 :
BAHASA INDONESIA 2#
NING SABAR MAWARNI 
15109970 

Museum Bahari menyimpan 126 koleki benda-benda sejarah kelautan. Terutama kapal dan perahu-perahu niaga tradisional. Di antara puluhan miniatur yang dipajang terdapat 19 koleksi perahu asli dan 107 buah miniatur, foto-foto dan biota laut lainnya.

Adalah bekas gudang rempah-rempah VOC Belanda, terletak di tepi Teluk Jakarta yang indah. Dahulu kala tempat itu menjadi pusat perniagaan penting. Begitu sibuknya sehingga perlu penjagaan ketat, Kapal-kapal besar dan kecil hilir-mudik mengangkut rempah-rempah, berupa cengkeh, buah pala, lada, kayu manis, kayu putih, tembakau, kopra, daun teh, biji kopi dan lain-lain diangkut ke Eropa dan beberapa negara lain di dunia.

Hasil bumi Nusantara ini menjadi monopoli komoditi penting perusahaan dagang VOC (Vereningde Indische Compagnie) Belanda. Hingga kini gudang tua itu masih bertengger dan terkesan angker. Cocok diubah fungsinya sebagai museum yang menyimpan benda-benda sejarah kelautan.


Bangunan tahun 1652

Bangunan berlantai tiga itu didirikan tahun 1652 oleh pemerintah kolonial Hindia-Belanda di Batavia. Tepatnya di jalan Pasar Ikan Jakarta Utara, menghadap Teluk Jakarta. Disebelah kanan tak jauh dari gudang induk dibangun menara. Sekarang dikenal dengan nama Menara Syahbandar dibangun tahun 1839 untuk proses administrasi keluar masuknya kapal sekaligus sebagai pusat pengawasan lautan dan daratan sekitar.

Secara signifikan gudang tersebut mengalami perubahan. Tahun perubahan itu dapat dilihat pada pintu-pintu masuk. Di antaranya tahun 1718, 1719 dan 1771. Pada masa pendudukan Jepang, tepatnya ketika perang dunia II meletus (1939-1945) gudang tersebut menjadi tempat logistik peralatan militer tentara Dai Nippon. Setelah Indonesia Merdeka difungsikan untuk gudang logistik PLN (Perusahaan Listrik Negara) dan PTT (Post Telepon dan Telegram)

Sejauh ini gudang bersejarah itu tampak lebih utuh setelah direnovasi Pemda DKI Jakarta dan diresmikan menjadi Museum Bahari pada 7 Juli 1977 oleh Ali Sadikin, yang pada waktu itu menjabat Gubernur DKI Jakarta. Di perut Museum Bahari tersimpan benda-benda sejarah berupa kapal dan perahu-perahu asli maupun miniatur. Mengingatkan kepada kita bahwa sejak jaman dahulu kala ‘nenek moyangku orang pelaut’. Ada kebanggaan ‘kebaharian’ dari bangsa pemberani di dalam mengarungi samudra luas dan ganas.


Dari perahu Bugis ke Kapal VOC


Di antara materi sejarah bahari yang dipajang antara lain perahu tradisi asli Lancang Kuning (Riau), Perahu Phinisi Bugis (Sulawesi Selatan), Jukung Karere (Irian) berukuran panjang 11 meter. Miniatur Kapal VOC Batavia, miniatur kapal latih Dewa Ruci, biota laut, foto-foto dan sebagainya. Museum ini selain sebagai pusat informasi budaya kelautan, juga menjadi tempat wisata pendidikan bagi leluhur baru yang ingin mengetahui lebih banyak mengenai sejarah kebaharian bangsa tempo dulu.

Arsitek kolonial Belanda betul-betul mempersiapkan bangunan berlantai tiga itu secara matang. Agar dapat bertahan lama terhadap gempuran badai laut tropis yang mengandung garam. Tembok sekeliling gudang sangat tebal, tiang-tiag penyangga langit-langitnya pun kokoh. Menggunakan kayu ulin (kayu besi) berukuran besar sehingga tak gampang keropos dari gangguan cuaca mau pun rayap. Tiang-tiang penyangga itu berjajar ditiap lantai ruangan yang luas lagi lebar. Bayangkan, sejak gudang itu dibangun hingga sekarang, tiang penyangganya masih kokoh. Udara ruangan pun tetap terjaga. Dengan demikian rempah-rempah yang tersimpan disitu bisa bertahan lama tak gampang membusuk. Rancangan teknis pengaturan sirkulasi udara menjadikan seluruh ruangan terasa sejuk. Sehingga rempah-rempah itu tetap segar sebelum dikirim keberbagai tempat nan jauh. Pengaturan sirkulasi udara itu diupayakan dengan menempatkan puluhan jendela berukuran besar pada tiap ruangan. Bahkan jendela-jendela lebar itu selalu terbuka siang -malam sepanjang masa.

Kamis, 05 April 2012

tugas bahasa indonesia 2# " PEMANFAATAN E-LEARNING SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN"

Perkembangan teknologi informasi (TI) yang sangat pesat membawa dampak yang begitu besar bagi pola hubungan antar individu, antar komunitas, bahkan antar negara atau bangsa. (Wahid, 2007). Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi ini telah mengubah pemikiran baru di masyarakat, peran ilmu pengetahuan sangatlah menonjol yang menuntut sumber daya manusia yang memiliki kemampuan dan keterampilan yang tinggi dalam mengikuti perkembangan teknologi dan informasi. Sehingga  tidak terjadi ketimpangan antara perkembangan ilmu pengetahuan yang didukung perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi dengan  kemampuan Sumber Daya Manusia yang ada.(Sembel, 2004)
Perkembangan teknologi informasi saat ini, terutama internet, mampu menghadirkan ruang-ruang interaksi virtual serta menyediakan informasi/resources dalam jumlah yang melimpah yang bisa diakses secara cepat. Dengan demikian berbagai aktivitas keseharian termasuk di dalamnya aktivitas pendidikan sebenarnya bisa dilakukan dengan lebih mudah, murah, efisien, serta demokratis. Jika pada masa lalu sumber pengetahuan terpusat pada institusi-institusi pendidikan formal maka saat ini sumber pengetahuan tersebar di berbagai lokasi yang melintasi batas-batas institusi, geografis maupun negara.(Wahono, 2008)
Dengan demikian seharusnya guru atau dosen tidak lagi memposisikan diri sebagai pemegang otoritas pengetahuan namun lebih sebagai mediator yang berperan untuk memfasilitasi berlangsungnya proses belajar yang lebih partisipatif. Konsekuensi dari hal ini adalah selayaknya paradigma yang digunakan bukan lagi menekankan pada aspek teaching (mengajar) namun lebih menitikberatkan pada proses learning (belajar). (Syahrul dkk, 2004)
Dalam kondisi demikian sangat mungkin kualitas seorang siswa lebih baik dari kepandaian seorang guru/dosen. Proses yang lebih menekankan pada learning menempatkan guru/dosen dan siswa/mahasiswa sebagai ‘mitra’ belajar. Guru/dosen menempatkan diri sebagai fasilitator dari siswa/mahasiswa yang tidak berhak memaksakan pendapatnya, siswa menempatkan dirinya sebagai aktor pembelajar aktif yang memahami kebutuhan dirinya dan mengupayakan pencapaian pemahaman akan pengetahuan secara mandiri. Dan untuk menuju kesana siswa/mahasiswa bisa mengoptimalkan web, homepage, search engine dan fasilitas-fasilitas lain yang tersedia saat ini, seperti dibanyak perguruan tinggi atau kampus-kampus yang sudah memiliki fasilitas e-learning, digital library dan lain sebagainya.
Seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat, kebutuhan akan suatu konsep dan mekanisme belajar mengajar (pendidikan) berbasis TI menjadi tak terelakkan lagi. Konsep yang kemudian terkenal dengan sebutan e-learning ini membawa pengaruh terjadinya proses transformasi pendidikan konvensional ke dalam bentuk digital, baik secara isi (content) dan sistemnya. Saat ini konsep e-learning sudah banyak diterima oleh masyarakat dunia, terbukti dengan maraknya implementasi e-learning di lembaga pendidikan (sekolah, training dan universitas) maupun industry (Cisco, IBM, Oracle, dsb). (Warto, 2009). E-learning adalah sebuah proses pembelajaran yang berbasis elektronik. Salah satu media yang digunakan adalah jaringan komputer. Dengan dikembangkannya di jaringan komputer memungkinkan untuk dikembangkan dalam bentuk berbasis web, sehingga kemudian dikembangkan ke jaringan komputer yang lebih luas yaitu internet, inilah makanya sistem e-learning dengan menggunakan internet disebut juga internet enabled learning. Penyajian e-learning berbasis web ini bisa menjadi lebih interaktif. Informasi-informasi perkuliahan juga bisa real-time. Begitu pula dengan komunikasinya, meskipun tidak secara langsung tatap muka, tapi forum diskusi perkuliahan bisa dilakukan secara online dan real time. Sistem e-learning ini tidak memiliki batasan akses, inilah yang memungkinkan perkuliahan bisa dilakukan lebih banyak waktu. Kapanpun mahasiswa bisa mengakses sistem ini. Aktifitas perkuliahan ditawarkan untuk bisa melayani seperti perkuliahan biasa. Ada penyampaian materi berbentuk teks maupun hasil penyimpanan suara yang bisa di download, selain itu juga ada forum diskusi, bisa juga seorang dosen memberikan nilai, tugas dan pengumuman kepada mahasiswa. (Warto, 2009).
Selanjutnya sebagai suatu sistem yang menggabungkan beberapa konsep dan teori pembelajaran, maka e-learning memiliki karakteristik, diantaranya adalah :
  1. Non-linearity, Pemakai (user) bebas untuk mengakses objek pembelajaran dan terdapat fasilitas untuk memberikan persyaratan tergantung pada pengetahuan pemakai.
  2. Self-managing, Dosen dapat mengelola sendiri proses pembelajaran dengan mengikuti struktur yang telah dibuat.
  3. 3. Feedback-Interactivity, Pembelajaran dapat dilakukan dengan interaktif dan disediakan feedback pada proses pembelajaran.
  4. 4. Multimedia-Learners style, E-learning menyediakan fasilitas multimedia. Keuntungan dengan menggunakan multimedia, siswa dapat memahami lebih jelas dan nyata sesuai dengan latar belakang siswanya.
  5. 5. Just in time, E-learning menyediakan kapan saja jika diperlukan pemakai, untuk menyelesaikan permasalahan atau hanya ingin meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan.
  6. 6. Dynamic Updating, Mempunyai kemampuan memperbaharui isi materi secara online pada perubahan yang terbaru.
  7. 7. Easy Accessibility/Access Ease, Hanya menggunakan browser (dan mungkin beberapa device yang terpasang).
  8. 8. Collaborative learning, Dengan tool pembelajaran memungkinkan bisa saling interaksi, maksudnya bisa berkomunikasi secara langsung pada waktu yang bersamaan (synchronous) atau berkomunikasi pada waktu yang berbeda (asynchronous). Pemakai bisa berkomunikasi dengan pembuat materi, siswa yang lain. (Team, Univ. Utrech&UNPAD, 2004)

tugas BAHASA INDONESIA 2# "Ibu Rumah Tangga dan Teknologi "

Kemarin saya berkesempatan bicara di event yang diadakan UKM Center UI. Dalam event ini, hadir para pengusaha UKM yang bisnisnya telah berjalan secara offline dan sangat tertarik untuk memperluas pasarnya lewat media online. Dari puluhan peserta yang hadir, setengahnya adalah para ibu rumah tangga yang berbisnis. Salah satu dari ibu yang hadir, saya prediksi usianya sudah di atas 45 tahun, tapi dia lah yang terakhir menghentikan saya seusai acara dan bertanya detail tentang website dan toko online. Keren sekali!
Sewaktu saya sharing tentang toko online saya Kutukutubuku.com di workshop wirausaha yang diadakan Majalah Femina, yang hadir juga semuanya perempuan yang sangat antusias untuk mulai berbisnis khususnya online. Mas Zacky, MC acara tersebut, berkata pada saya, “Sekarang lebih banyak perempuan ya mbak yang ingin berbisnis online!” Memang benar! Semakin banyak perempuan yang berminat terjun ke bisnis online. Mungkin karena modal relatif kecil, awalnya bisa dilakukan sambil mengasuh anak dan mengurus rumah tangga, bisnis berpotensi besar untuk maju serta mendapat profit besar dan… simply karena wanita adalah jagonya multitasking!

Ada yang bilang, halangan utama mereka dalam berbisnis online adalah karena gaptek alias gagap teknologi. Saya rasa ketidaktahuan akan teknologi itu bisa diatasi. Saya sarankan untuk membeli netbook yang powerful seperti Acer Aspire One, membeli modem untuk mobile internet, dan Anda bisa mulai latihan. Banyak orang yang mengaku nggak bisa menggunakan aplikasi di internet karena takut mencoba. Wah, mindset ini dulu yang harus dihapus. Be fearless! Kan, kita pasti akan bisa, jika terbiasa :)
Selain masalah penghasilan, dengan melek teknologi, ibu rumah tangga bisa mendapatkan banyak informasi melalui internet, untuk kebutuhan rumah tangga maupun urusan anak. Mulai dari resep makan siang, sekolah terbaik untuk anak, dokter yang recommended, artikel psikologi dan perkembangan anak, dan masih banyak lagi informasi yang bisa mencerdaskan ibu, yang otomatis mentransfer pengetahuan itu ke anak. Bukankah masa depan kita semua tergantung pada generasi muda yang sekarang sedang diasuh penuh kasih sayang oleh para ibu?
Jika Anda ibu rumah tangga dan ingin mulai berkarya, berikut beberapa tips dari saya:
  • Minta dukungan pasangan dan orang-orang terdekat Anda
  • Tentukan passion dan potensi diri Anda
  • Banyak membaca buku dan mencari informasi terkait
  • Mulailah mencoba ‘berenang’ di dunia internet
  • Pertahankan semangat belajar dengan sharing di community seperti BundaInBiz atau Tangan di Atas
  • Start NOW